PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN PERPAJAKAN DAN KEPATUHAN WAJIB PAJAK TERHADAPKINERJA PENERIMAAN PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA KEBUMEN

doi:10.37601/jneti.v9i2.175

DOI: https://doi.org/10.37601/jneti.v9i2.175

Keywords: kinerja penerimaan pajak, kesadaran wajib pajak, pelayanan perpajakan, kepatuhan wajib pajak, wajib pajak orang pribadi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Perpajakan dan Kepatuhan Wajib Pajak terhadap Kinerja Penerimaan Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebumen. Populasi dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebumen. Teknik pengambilan sampel menggunakan Nonprobability sampling dengan metode Accidental sampling dan sampel pada penelitian ini sebanyak 115 responden. Model analisis data yang diguanakan adalah Analisis Regresi Linear Berganda dengan bantuan SPSS 24 for Windows. Hasil pengujian koefisien determinasi (R2) yaitu diperoleh Adjusted R Square sebesar 45%

yang menunjukkan bahwa Kinerja Penerimaan dipengaruhi oleh variabel Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Perpajakan dan Kepatuhan Wajib Pajak. Sedangkan sisanya 55% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel yang diteliti pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kepatuhan Wajib Pajak tidak berpengaruh terhadap Kinerja Penerimaan Pajak, sedangakn Kesadaran Wajib Pajak dan Pelayanan Perpajakan berpengaruh positif terhadap Kinerja Penerimaan Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebumen

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adil, M. (2018). Pengaruh Kepatuhan Wajib Pajak Terhadap Kinerja Penerimaan Pajak di KPP Pratama Makassar Barat. Perspektif : Jurnal Pengembangan Sumber Daya Insani .

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.

Badan Pusat Statistik. (2021). Statistik Indonesia 2019. https://www.bps.go.id. diakses pada 14 Januari 2021 pukul 13.20 WIB.

Bungin, B. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: PRENADAMEDIA GROUP.

Diana. (2013). Konsep Dasar Perpajakan. Bandung: PT Refika Aditama.

Fadhilah. (2018). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Perpajakan Dan Kepatuhan Wajib Pajak Terhadap Penerimaan Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur. Skripsi , 34.
Ferdianta, W., & A. Marlinah. (2017). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Penerimaan Pajak. Jurnal Bisnis dan Akuntansi , 47.

Ghozali, I. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21. Edisi 7. Semarang: Undip.

. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 25. Edisi 9. Semarang: Undip.
Haryaningsih, I. (2018). Pengaruh Pengetahuan Perpajakan, Kualitas Pelayanan Pajak, dan Kesadaran Perpajakan Terhadap Motivasi Membayar Pajak Wajib Pajak Orang Pribadi Di KPP Pratama Kebumen. Skripsi , 4-12.

Ibtida, R. (2010). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Pelayanan Fiskus terhadap Kinerja Penerimaan Pajak dengan Kepatuhan Pajak sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Wajib Pajak di Jakarta Selatan). Skripsi .

Kuncoro, M. (2011). Metode Kuantitatif Teori dan Aplikasi untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.
Kundalini, P. (2015). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Pelayanan Pegawai Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kabupaten Temanggung tahun 2015. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta , 33.

Maghfiroh, J. (2015). Pengaruh Kualitas Pelayanan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dan Implikasinya Pada Kinerja Penerimaan Pajak (Studi Pada Wajib Pajak Orang Pribadi dan Badan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tuban). Skripsi. Universitas Brawijaya

Priyastama, R. (2017). Buku Sakti Kuasai SPSS. Yogyakarta: Start Up

Putra, I. M. (2019). Pengantar Komplet Akuntansi Dan
Perpajakan. Yogyakarta: Quadrant.

Rahman, A. (2010). Administrasi Perpajakan. Bandung: Nuansa.

Ramadhayanti, A. (2019). Aplikasi SPSS untuk Penelitian dan Riset Pasar. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 16 Tahun
2009 tentang perubahan keempat atas Undang- Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan
Umum dan Tata Cara Perpajakan.

Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 25 Tahun
2009 tentang Pelayanan Publik.

Sugiyono. (2009). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

. (2010). Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta.
Bandung.

. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&B. Bandung: Alfabeta.

Sujarweni, V. (2015). Metodologi Penelitian Bisnis Dan Ekonomi Pendekatan Kuantitatif. Yogyakarta: PUSTAKABARUPRESS.

Sulistyawati, et al. (2012). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Perpajakan dan Kepatuhan Wajib Pajak Terhadap Kinerja Penerimaan Pajak (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Semarang Candisari). Jurnal InFestasi. Vol. 8. No. 1 , 82.

Suryadi. (2006). Model Hubungan Kausal Kesadaran, Pelayanan, Kepatuhhan Wajib Pajak dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja Penerimaan Pajak : Suatu Survei Di Wilayah Jawa Timur. Jurnal Keuangan Publik. Vol. 4. No. 1. , 105-121.

Tiraada, T. A. (2013). Kesadaran Perpajakan, Sanksi Pajak, Sikap Fiskus Terhadap Kepatuhan WPOP Di Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal EMBA , 1000.

Vergina, & R. Juwita. (2013). Pengaruh Ekstensifikasi dan Intensifikasi Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Orang pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Palembang Ilir Barat. Jurusan Akuntansi STIE MDP .